Makalah perencenaan pembangunan sebuah hotspot


RSJK Nirkabel Hotspot Area pada Stadion Kraton Pekalongan


Tim Pengembang :

1.    Nurul Khikmah   (10.240.0149)
2.    Purwa Asih         (10.240.0159)
3.    Desy Rizqiani      (10.240.0160)
4.    Ina Mafida          (10.240.0161)
5.    Novi Ratnasari    (10.240.0164)

Kelas : 2P43





WELCOME COMPANY

Jln. Kartosuro no 23 Pekalongan
Telp. (0285)347655
Website : www.welcomecompany.com




 
ISI
a.      a.  Latar Belakang
·         Belum adanya fasilitas hotspot di area stadion kraton
·         para pengunjung terutama bagi kaum muda yang sering hang out di area stadion kraton merasa kesulitan ketika ingin mengakses internet.
b.     b.  Tujuan
·         Memudahkan pengunjung untuk mengakses internet
·         Memberi kenyamanan bagi para pengunjung
·         Menjadikan area stadion kraton sebagai salah satu tempat alternatif untuk semua kalangan pengunjung.
c.     c.   Manfaat
·         Semua orang bisa mengakses internet dengan mudah terutama bagi masyarakat di sekitar stadion kraton sehingga tidak perlu jauh-jauh pergi ke tempat lain.
d.    d.   Tinjauan pustaka / landasan teori
Hotspot merupakan tempat-tempat yang menyediakan layanan akses internet, atau definisi untuk daerah yang dilayani oleh suatu Access Point Wireless, dimana pengguna (user) dapat masuk ke dalam Access Point secara bebas dan mobile menggunakan perangkat sejenis notebook, PDA atau lainnya.
Untuk membangun area hotspot, maka alat-alat yang di butuhkan ialah :
1.       Access Point
Access Point merupakan perangkat yang menjadi sentral koneksi dari pengguna (user) ke ISP. Fungsi Access Point ialah menghubungkan antara jaringan local dengan jaringan wireless / nirkabel dengan cara mengkonversikan sinyal frekuensi radio (RF) menjadi sinyal digital yang akan disalurkan melalui kabel, atau disalurkan ke perangkat WLAN yang lain dengan dikonversikan ulang menjadi sinyal frekuensi radio.
2.       Modem ADSL
Salah satu teknologi untuk terhubung ke jaringan Internet adalah mengunakan modem jenis ADSL.  Teknologi ADSL sebenarnya teknologi lama, tetapi terus diperbaharui untuk meningkatkan kecepatan tranfer modem. Teknologi ADSL memiliki keterbatasan, seperti jarak jangkau dari Telco atau gardu induk telepon dengan modem pelanggan tidak boleh terlalu jauh. Anda pasti mengenal pemasangan ADSL dari Speedy Net Telkom. Bila kita ingin mengunakan koneksi ADSL, kita harus memeriksa kembali apakah nomor telepon kita sudah masuk dan terdaftar untuk layanan ADSL Speedy.



1.       Antena Directional
Untuk memperluas jangkauan area hingga beberapa Kilometer, maka diperlukan sebuah antena. Karena kita menginginkan hanya di area depan stadion saja yang bisa mengakses internet, maka kita akan menggunakan antena Directional yang arah pancar sinyalnya bisa kita atur sesuai keinginan kita.
2.       Pigtail
Pigtail kabel atau kabel jumperl diperlukan untuk menghubungkan antara antena omni ke jalur akses, panjang maksimum pemberitahuan yang diperlukan hanya 1 meter, bila kepanjangan Anda akan mengalami degradasi sinyal (loss dB) Pada kedua ujung kabel memiliki konektor yang plug tipe konektor sesuai dengan yang melekat pada jalur akses kita.
3.       Box Access Point
Untuk melindungi jalur akses Anda, perlu alat pelindung berbentuk kotak, bisa terbuat dari plastik atau plat logam, kotak rata-rata dilengkapi dengan kunci pengaman.
Konfigurasi Access Point :
1.       Untuk mengkonfigurasi Access Point, maka hubungkan dulu Access Point dengan komputer atau laptop dengan cara memasang kabel yang telah tersedia, Access Point yang kita pakai adalah Linksys WRT54G.
2.       Setelah semuanya terhubung, pada komputer klik Star, Control Panel, Network Connection.
3.       Klik kanan pada Local Area Connection lalu pilih status

4.      Klik Propertis pada Local Area Connection Status, lalu klik Properties pada Internet Protocol TCP/IP.

5.       Setting IP adress komputer dengan IP 192.168.9.2 Subnet Mask 255.255.255.0 dan Default Gateway 192.168.1.1.

6.       Buka net broser (Internet Explorer, Opera, Mozilla) kemudian ketikkan pada adress bar 192.168.1.1, merupaka IP default untuk Access Point ini.
7.       Ketik admin pada username dan password. 

8.       Setting tab setup seperti di bawah ini :
Internet Setup
·      Internet Connection type             : Automatic Configuration – DHCP
·      Optional Setting
-          Router Name                             : WRT54G (default)
-          Host Name                                  : (kosong)
-          Domain Name                            : (kosong)
-          MTU                                               : Auto (default)
Network Setup
·      Router IP
-          Local IP Address                       : 192.168.1.1 (default)
-          Subnet Mask                             : 255.255.255.0
·      Network Address Server Setting
-          DHCP Server                              : Enable (Access Point memberikan alamat
 IP pada masing-masing Host secara  otomatis)
-          Starting IP Address                 : 192.168.1.100 (IP yang akan diberikan dimulai
                                                          dari 192.168.1.100)
-          Maximum Number of
DHCP User                                 : 50 (jumlah host yang diberikan alamat IP
 oleh akses point dibatasi hanya 50 host)
-          Client Lease Time                    : 0 (default)
-          Static DNS 1,2,3                        : 0.0.0.0 (default)
-          WINS                                            : 0.0.0.0 (default)
·      Time Setting
-          Time Zone                                  : (GMT+07.00 Thailand, Rusia)
·      Klik Save Settings

9.       Klik Tab Wireless, lalu konfigurasi seperti ini :
·      Wireless Network Name                               : Mixed (default Access Point yang akan support
 pada standard 802.11b dan 802.11g)
·      Wireless Network Name (SSID)  : StadionKraton (Nama Access Point yang akan
 terdeteksi di jaringan wireless)
·      Wireless Channel                              : 6-2.437 GHz (default kanal yang digunakan)
·      Wireless SSID Broadcast                                : Enabled (SSID akan dibroadcast ke jaringan
 wireless).

10.       Klik Save Settings

a.                                    e.    Desain
·         Topologi fisik 

·         Topologi logis

 f. Anggaran dan Biaya



       a.       Alat dan Bahan
·         Access Point                      : Rp. 512.600
·         Modem ADSL                   : Rp. 190.300
·         Antena Directional         : Rp. 340.000
·         Pigtail                                   : Rp. 90.000
·         Box Access Point             : Rp.65.000
·         Konektor RJ-45                                : Rp.1000/buah
·         Kabel UTP                          : Rp.5000/meter
      b.      Jasa Biaya Instalasi                   : Rp.1.000.000

 

            g. Penutup

Referensi
·         http://www.bhinneka.com
http://www.aksespoint.com/box-outdoor-kecil-p437.html 














 


READ MORE - Makalah perencenaan pembangunan sebuah hotspot

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS